Thursday, November 10, 2011
Dipisahkan untuk Berbuat Kebenaran
2 KORINTUS 6:11-18
Fakta membuktikan bahwa kita semua yang ada di sini tanpa kecuali sesungguhnya memiliki latar belakang yang sama yaitu sebagai orang-orang yang dulunya adalah orang-orang kafir – setuju?. Alkitab menegaskan fakta ini yaitu: “Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu …” (1 Pet.1:18). “Kamu yang dahulu bukan umat Allah … yang dahulu tidak dikasihani … dahulu kamu sesat seperti domba” (1 Pet.2:10, 25). “… dahulu kamu adalah kegelapanMenurut Alkitab, pemisahan orang percaya dari dunia meliputi dua dimensi yaitu: pertama, memisahkan diri secara moral dan rohani dari dosa serta segala sesuatu yang bertentangan dengan Yesus Kristus, kebenaran dan firman Allah; kedua, mendekatkan diri kepada Allah dalam suatu persekutuan yang akrab dan intim melalui penyerahan diri, penyembahan dan pelayanan.
I. Pemisahan merupakan tuntutan Allah bagi umat-Nya – Ayat 16
Dalam tuntutan ini Allah memiliki harapan agar:
A. Umat Allah menjadi kudus – 1 Petrus 1:15-16; 1 Tesalonika 4:7
B. Tampil beda – Roma 12:2; Efesus 5:8b-9
C. Menjadi milik Allah sendiri – Titus 2:12-14.
II. Pemisahan merupakan perintah Allah bagi umat-Nya – Ayat 17
Dalam perintah ini Allah menginginkan supaya umat-Nya memisahkan diri dari:
A. Sistem dunia yang bejat – 2 Tesalonika 2:1-7
Meliputi seluruh bidang – sosial, budaya, ekonomi, politik, keamanan, pendidikan, pertanian dan kesehatan
B. Tindakan kompromi yang tidak kudus – Efesus 5:7
C. Pergaulan yang buruk – 1 Korintus 15:33; 2 Korintus 6:14a
D. Penyembahan berhala – Keluaran 20:3-4
III. Pemisahan merupakan cara Allah bagi umat-Nya – Ayat 18
Maksud dari pemisahan ini ialah agar sebagai umat Allah kita dapat:
A. Bertekun dalam keselamatan, iman dan kekudusan – Filipi 2:12-18
B. Hidup semata bagi Allah sebagai Tuhan dan Bapa kita – Gal.2:20; Fil.1:21
C. Menjadi garam dan terang dunia – Matius 5:13-16
IV. Penutup
Jikalau kita memisahkan diri sebagaimana mestinya, maka Allah sendiri akan membalas dan mendekati kita dengan perlindungan, berkat dan pemeliharaan-Nya sebagai Bapa. Dia berjanji untuk bersikap dan bertindak sebagai seorang Bapa yang baik. Dia akan menjadi penasehat dan pembimbing kita; Dia akan mengasihi dan menghargai kita sebagai anak-anak-Nya sendiri. Amin
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment